Tanda-tanda akan terjadinya
tsunami penting difahami agar dapat menghadapi bencana ini dengan selamat.
Bencana tsunami diketahui sebagai bencana alam yang dapat menghancur luluh
segala yang ada di daratan. Tsunami adalah serangkaian gelombang laut yang
dihasilkan oleh gerakan besar atau gangguan lain di dasar laut.
Sebut saja Tsunami Aceh 2004
yang merenggut korban hingga puluhan ribu jiwa, Tsunami Palu 2018 dan Tsunami
Selat Sunda 2018 yang telah memsunahkan daratan sehingga membawa kerugian besar
bagi masyarakat. Justeru, tanda-tanda akan terjadinya tsunami harus dikenali
dan diketahui oleh semua orang.
Berikut tanda-tanda akan
terjadinya bencana tsunami yang disunting dari rangkuman berbagai sumber;
Gempa Besar
Faktor paling umum berlakunya tsunami
adalah gempa bumi. Gempa yang paling berpotensi menimbulkan tsunami adalah
gempa yang terjadi pada zon penunjaman yang dangkal. Namun, tidak semua gempa
seperti ini menyebabkan tsunami. Biasanya, hanya gempa berkekuatan lebih 7.0
skala magnitud berpotensi berlakunya tsunami. Tsunami Aceh 2004 merupakan
contoh tsunami yang diakibatkan gempa bumi bermagnitud 9.1.
Aktiviti Vulkanik
Penyebab tsunami lainnya
adalah aktiviti vulkanik, terutama dari gunung berapi yang berada berhampiran
atau di bawah laut. Umumnya, aktiviti vulkanik menyebabkan naik atau turunnya
bibir gunung berapi, memicu tsunami yang mirip dengan tsunami gempa bumi bawah
laut. Contoh tsunami ini terjadi di Selat Sunda pada 22 Desember 2018 yang
diakibatkan oleh letusan Anak Krakatau.
Gelongsoran Tanah
Penyebab umum lainnya adalah berlaku
tanah longsor, baik yang terjadi di bawah laut mahupun yang terjadi di daratan memindahkan
material seperti bebatuan ke laut. Gelongsoran bawah laut sering terjadi akibat
gempa, gelongsoran tanah dapat menambah parah gangguan pada air setelah gempa.
Fenomena ini dapat menyebabkan tsunami malah lebih berkemungkinan terjadi daripada
gempa dengan kekuatan yang biasanya tidak menyebabkan tsunami.
Air Laut Surut Tiba-Tiba
Setelah gempa bumi besar
terjadi, tsunami biasanya ditandai dengan surutnya air laut. Biasanya ikan dan
karang akan muncul di permukaan. Surutnya air laut akan terjadi secara
tiba-tiba selepas gempa terjadi. Hal ini disebabkan terbukanya lempengan bumi
di bawah laut, otomatis air laut akan mengisi ruang lempeng bumi yang terbuka.
Suara Gemuruh
Suara gemuruh dari arah laut
seperti suara deru kereta atau pesawat jet melintas menandakan gelombang
tsunami akan datang. Jika mendengar suara gemuruh tiba-tiba, perlu berwaspada
akan bahaya tsunami yang akan terjadi. Suara gemuruh ini terjadi akibat adanya
pergeseran lempeng bumi dibawah laut.
Perilaku Haiwan Sekitar
Tanda berikutnya adalah dengan
melihat kelakuan haiwan yang tidak seperti biasanya. Burung-burung akan muncul
disekitar laut. Binatang akan cenderung menjauhi laut karena instink tajam
mereka akan bahaya yang bakal terjadi.
Aktiviti Laut Yang Luar Biasa
Gelombang air laut akan datang
secara mendadak dan berulang dengan energi yang sangat kuat. Beberapa minit
sebelum adanya gelombang besar, akan ada gelombang-gelombang kecil yang
menandakan kembalinya air laut. Larilah menuju ke dataran tinggi, pegunungan,
ataupun perbukitan untuk menyelamatkan diri dari amukan tsunami.
0 Comments