Tasikmalaya: Tanpa dinding, tanpa lantai. Semuanya serba amat kekurangan. Meski begitu, semangat para pelajar Sekolah Dasar Negeri Budiwangi, Tasikmayala, Jawa Barat, tidak pernah pudar. Mereka tetap tak putus mengejar cita-cita walaupun harus belajar tanpa meja dan bersesak-sesak dalam ruang kelas yang sempit.
Nyaris 16 bulan sudah para pelajar di sekolah ini belajar di sebuah gubuk, jika tidak ingin disebut sekolah. "Gerah. Kalau hujan ya kehujanan. Tidak bisa belajar dengan fokus," kata Mela, siswa kelas lima, kepada Liputan 6 SCTV, baru-baru ini.
Kondisi serupa juga dialami oleh para pelajar SMP Negeri IV Idanogawao, Gunung Sitol, Nias. Ruang kelas mereka hanya beratapkan daun nipah, berlapis dinding kayu, dan beralaskan tanah. Tergelincir akibat becek sudah sering dirasakan.
Kelmarin, 2 Mei, Hari Pendidikan Nasional dirayakan. Hari yang seharusnya juga dirayakan para siswa ini. Sayang jangankan merayakannya, memiliki gedung sekolah yang layak pun mereka tak bisa. [sumber: liputan6.com_bahasa Indonesia]
15 Comments
apa..apa.pun smoga berjaya unt mereka..~
>,<
patut di hantar kesana utk merasa kesusahan org.
Zaman Kegemilangan Islam
ilmu yg penting...kgum dgn mereka~~